karya Feby
Aku berdiri mengenakan
toga ini di sebuah jalan setapak yang gelap !
Pandanganku tertuju
pada dua orang di kejauhan sana dengan senyuman yang tak asing dimataku
Dua orang yang sangat
aku hargai,
Dua orang yang sangat
aku hormati,
Aku cintai,
Dan aku sayangi ..
Ya, mereka Bapak dan
Ibuku ! (papa dan mamaku !)
Dengan disertai
senyuman,
Aku berjalan
menghampiri mereka
Seiring dengan
langkah,terlintas di benakku
Atas apa yang telah
mereka lakukan terhadap hidupku selama ini?
Ibu (mama) yang telah
mengandungku selama 9 bulan,
Ibu (mama) yang sudah
memperjuangkan hidup dan matinya hingga aku dapat hadir di dunia,
Ibu (mama) juga yang
telah merawatku dengan penuh kelembutan dan kasih sayang.
Bapak (papa)yang telah
mendidikku,
Bapak (papa) yang rela
bekerja banting tulang,
Ikhlas mengeluarkan
keringatnya agar aku dapat menikmati hidup !
detik demi detik ..
hari demi hari ..
bahkan tahun demi
tahun ..
Apakah yang dapat ku
lakukan untuk membalas mereka?
Sering aku tutup
kuping gak mau dengerin nasihat mereka,
Sering banget aku
bohong kepada mereka untuk kepuasanku,
Sering aku ngelawan,
Jika mereka marah karena kenakalanku
Sering juga aku
banting pintu dihadapan mereka,
Jika mereka tidak
mengabulkan permintaanku
Dan bahkan, sering aku
mengeluarkan kata-kata kasar yang gak pantas mereka dengar dari bibirku..
Dasar cerewet !
Kuno !
Kolot !
Tapi apakah mereka
memendam rasa dendam terhadapku?
Tidak ! Tidak sama
sekali !!
Mereka dapat tulus
memaafkan kekhilafanku
Mereka tetap
menyayangiku dalam setiap hembusan nafas mereka
Bahkan, mereka tetap
menyebut namaku dalam setiap doa-doa mereka hingga aku menjadi seperti sekarang
ini ..
Ya Tuhan, betapa
durhakanya aku !
Tak sadarkah aku bahwa
mereka orang yang sangat berarti dalam hidupku.
Langkah-langkahku
terhenti di hadapan mereka dan
Ku pandangi bapak dan
ibuku (papa dan mamaku) inchi demi inchi
Badan yang dulu tegap,
kekar,
Kini mulai membungkuk.
Rambut yang dulu hitam,
Kini mulai memutih dan
Kulit mereka yang dulu
kencang,
Kini mulai berkeriput.
Ku tatap mata mereka
yang berbinar-binar dan
Mulai meneteskan air mata
bahagia,
Air mata haru ..
Air mata bangga
melihatku memakai toga ini.
Ku cium tangan mereka
Ku peluk mereka sambil
berkata,
"Bapak, Ibu (Papa, Mama) yang aku berikan hari
ini tidak akan cukup membalas semua yang telah Bapak dan Ibu (Papa dan Mama)
berikan selama ini kepadaku. Terimakasih Pak (Pa), terimakasih Bu (Ma) ! Aku
sayang Bapak dan Ibu (Papa dan Mama) sampai
akhir hayatku! TERIMAKASIH."
PERTAMAX
BalasHapusApa sih itu sal ? -___-
BalasHapus